Pengampunan seorang pembunuh memiliki pahala yang besar.
Republic: CO.ID, Jakarta — Tak seorang pun rela membiarkan kerabatnya melecehkan atau membunuh mereka.
Menurut hukum Islam, keluarga korban berhak untuk meminta hukuman mati atau hukuman mati bagi orang yang dengan sengaja melakukan pembunuhan. (Bunuh dia).
Tetapi ada opsi lain yang sangat dihormati. Artinya, keluarga korban hanya meminta uang tebusan dan tidak meminta uang tebusan, menurut syariat.
Tentu saja untuk meminta maaf Kolom Qatulul TJangan mudah. Hal ini membutuhkan keterbukaan yang luar biasa, ketulusan, kesabaran dan keyakinan kepada Allah dan keputusan-Nya. Dan berharap para penjahat bertobat dan berbalik kepada kebaikan.
Tapi jika Anda bisa memaafkan seseorang atau keluarga korban kolom Qatulul Karena kebaikan meliputi keluarga. Bahkan dosa-dosa keluarga diampuni oleh Tuhan. Menurut sebuah hadits yang diriwayatkan oleh At-Targib dan At-Tarhib:
الَ لَى اللَّهُ لَيْهِ لَّمَ:
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: (HR.Abu Yala)
Dalam hadits edisi lain dijelaskan bahwa pahalanya bukanlah meminta ampun atau meminta ampun.
Vqal Nabi: campur tangan slas de ja’bhn dalam iman de o bab surga sha’vzvj de alhvralyn KM SHA: de Uday dynakhfyavfan qatlh vqrafy dbrkl doa mktvbh shrmrat permanen hvallh dua kali fqal avahdahn fqal kontemporer Allah.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
(yaitu) orang yang membayar hutang tersembunyi. Dia mengampuni orang yang membunuh keluarganya dan membacanya sepuluh kali setelah doa sakramental. saya punya unit. Abu Bakar berkata, “Apakah satu dari tiga itu cukup, ya Rasulullah?” “Ya atau hanya dengan mereka,” katanya. (HR Thabarani)
Tujuan pelunasan utang itu tersembunyi.
Oleh karena itu, jelas dari hadits bahwa siapa pun yang mampu melakukan salah satu dari ketiganya, ia harus masuk surga di pintu mana pun.
Saat ini belum tersedia komentar.