Minuman untuk Turunkan Gula Darah, Omicron Tanda Akhir Pandemi?

Digitren – Resep menurunkan gula darah menjadi berita kesehatan yang paling banyak dibaca Rabu (5/1/2021).

Ada juga prediksi ahli tentang varian Omicron, yang disebut akhir epidemi.

Simak rangkuman masalah kesehatan lainnya di bawah ini di Digitren.

1. Turunkan gula darah dalam 30 menit, coba minuman ini!

Baca lebih lajut:
Kurangi gula darah dalam 30 menit, coba minuman ini!

Diabetes tipe 2 adalah penyakit yang dapat menyebabkan komplikasi serius jika dibiarkan tidak terkendali.

Namun, pada orang dengan diabetes tipe 2, perubahan pola makan mungkin menjadi kunci untuk mengontrol kadar gula darah.

Baca lebih lajut

2. 8 Tidak hanya asupan karbohidrat yang rendah tetapi juga penyebab gula darah yang rendah

Hipoglikemia terjadi ketika gula darah turun di bawah kisaran yang sehat. Ini juga disebut gula darah rendah atau glukosa darah rendah. Setiap orang memiliki kadar gula darah yang berbeda pada waktu yang berbeda. Lantas, apa penyebab gula darah rendah?

Baca lebih lajut:
Tidak hanya asupan karbohidrat yang rendah tetapi juga 8 penyebab gula darah rendah

Diketahui bahwa gula darah rendah kurang dari 70 mg/dL (miligram per desiliter). Hipoglikemia berat biasanya terjadi dalam dosis kecil dan umumnya digambarkan sebagai kondisi yang memerlukan bantuan orang lain untuk menurunkan gula darah.

Baca lebih lajut

3. Pejabat kesehatan Denmark menandai Varian Omicron yang menandai berakhirnya epidemi CVD-19

Salah satu pejabat kesehatan masyarakat Denmark mengatakan varian Omicron bisa menjadi akhir dari epidemi kolera.

Menurut Tyra Grove Crawus, kepala Institut Serum Negara Denmark (SSI), penyebaran oksikodon massal adalah pertahanan yang baik terhadap penyakit kawanan dan dapat menyebabkan wabah terakhir.

Baca lebih lajut

4. Dalam dua minggu terakhir, jumlah penderita CVD-19 di Indonesia meningkat.

Gugus Tugas CVD-19 mengumumkan jumlah orang yang terinfeksi virus corona CVD-19 bertambah pekan ini.

Dua minggu lalu, ada 1.215 masalah positif mingguan tetapi meningkat menjadi 1.409 minggu lalu.

Baca lebih lajut

5. Peneliti FKUI telah menemukan manfaat kedelai untuk mencegah kanker payudara

Manfaat kesehatan lain dari kedelai telah ditemukan oleh para ilmuwan. Peneliti dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia menemukan bahwa biji kedelai penting dalam mencegah kanker payudara.

Ini seperti hasil aplikasi. Numlil Kaira Rusdie, S.

Baca lebih lajut

# Bagikan informasi ini kepada teman atau kerabat Anda