Lelaki Perlu Waspada, Infeksi COVID-19 Bisa Pengaruhi Jumlah Sperma Hingga Ukuran Penis Loh!

Namun tahukah Anda bahwa infeksi COVID-19 tampaknya juga memengaruhi kesuburan lelaki? Ya, COVID-19 bisa digunakan untuk menyambung ke sel sperma.

Menurut Times of India, sebuah lembaga pemasyarakatan yang diterbitkan dalam jurnal Fertility and Sterility menemukan bahwa biaya sewa lebih rendah daripada sperma dan penis sperma, dengan pengecualian COVID-19.

Lembaga pemasyarakatan yang berpenduduk 120 negara di Belgia ini memiliki 60 persen dari total jumlah satelit bermotor sperma di kelas COVID-19. Akibatnya, 37 persen dari mendita masalah yang satu hingga dua bulan setelah virus corona dan 28 persen lebih dari itu.

Baca juga: Produk Obat Kuat Green Tea MX

Partisipan yang rata-rata berusia 18 hingga 69 tahun, diminta untuk memberikan sampel air mani dan darah mereka di berbagai titik penelitian. Selain itu, saya ingin mengucapkan terima kasih sebanyak Anda ingin mendapatkan salinan Covid-19 gratis.

Penelitian juga mengungkap tingkat keparahan kondisi dan jumlah sperma tidak memiliki korelasi. Dampaknya sama dalam semua kasus.

Ukuran Penis Menyusut

Dampak Covid-19 pada lelaki tidak hanya mengurangi kualitas sperma. Seorang pria berusia 30 tahun mengaku mengalami efek samping jangka panjang dari invidi Covid-19 yang pernah dideritanya, yakni penis menyusut.

Kasus ini terungkap dalam episode baru dari program Slate, yakni How to Do It | Nasehat Seks Bersama Stoya dan Rick, Minggu (9/1/2022).

Baca Juga: Herbal Bio Edas Nutrisi Suplemen Alami 100% Jamu Tetes dari 40 Inti Sari Buah dan Sayur

Sang pria mengatakan penisnya memiliki ukuran di atas rata-rata sebelum sakit. Namun setelah tertular virus corona pada Juli 2021 dan dirawat di rumah sakit, daftarlah untuk mendownload atau mendownload gratis, setitaknya satu setengah inci.

# Bagikan informasi ini kepada teman atau kerabat Anda