Rasulullah (SAW) memberikan pesan khusus kepada Fatimah
digitren.id, JAKARTA – Suatu ketika Sayyidah Fatimah, putri Rasulullah SAW pernah mendatangi Nabi Muhammad SAW dan berkeluh kesah mengenai beban rumah tangga. Nabi Muhammad SAW adalah anggota organisasi yang sangat penting.
Dilaporkan di masrawyKamis (24/3), Sayyidah Fatimah bercerita berat beban rumah tangga. Ini adalah judul postingan Rasulullah SAW, yang akan diberikan kepada siapa saja yang ingin mengubah namanya.
Diriwayatkan dari Sayyidina Ali bin Abi Thalib sebagaimana disebutkan dalam Shahih Bukhari.
أن فاطمة عليهما السلام أتت النبي صلى الله عليه وسلم تشكو إليه ما تلقى في يدها من الرحى وبلغها أنه جاءه رقيق فلم تصادفه فذكرت ذلك لعائشة فلما جاء أخبرته عائشة قال فجاءنا وقد أخذنا مضاجعنا فذهبنا نقوم فقال على مكانكما فجاء فقعد بيني وبينها حتى وجدت برد قدميه على ال لا لكما لى ا لتما ا ا اجعكما ا لى اشكما ا لاثا لاثين احمدا لاثا لاثين ا ا لاثينا
fatimah ‘alaihimassalam datang menemui Nabi mengadukan tangan yang mengeraskan karena menggiling. Fathimah pernah mendengar kabar bahwa nabi pernah mendapatkan budak, sayang, kebetulan dia malah tidak di sana. Fathimah pun menuturkan hal itu pada Aisyah.
Ketika Rasulullah datang, maka Aisyah pun menuturkannya. Kemudian beliau mendatangi kami yang pada saat itu kami sudah bersiap-siap untuk tidur, maka kami pun segera beranjak.
Beliau mengatakan: “Tetaplah di tempat kalian.” Beliau datang lalu duduk tepat antara aku dan Fathimah hingga aku merasakan kesejukan kedua kakinya. Beliau bersabda:
“Maukah aku menciptakan sesuatu yang lebih baik daripada apa yang kalian ciptakan? Bila Anda hendak beranjak ke tempat tidur, maka bertasbihlah tiga puluh tiga kali dan bertahmidlah tiga puluh tiga kali serta bertakbir tiga puluh empat kali. “Itu hanya menjadi perhatian kami saat itu.
Namun demikian, ketika mengetahui keluh kesah Fatimah mengenai beban rumah tangga, Rasulullah SAW tidak memberikannya budak untuk membantunya dalam pekerjaan rumah tangga.
Namun demikian Rasulullah membagikan postingan Fatimah dan Sayyidina Ali. dzikir yang membantu meringankan beban dalam berumah tangga. Yaitu tasbih dan tahmid 33 kali dan takbir 34 kali. Menurut Ibnu Hajar, Rasulullah (damai dan berkah Allah besertanya) memberinya beberapa buku keluarga tetapi untuk kebutuhan para ahli suffah.
Bahkan, menurut Al-Qurthubi, Nabi (damai dan berkah Allah besertanya) mampu memanfaatkan tasnya, menempatkan istrinya yang sangat miskin, dan memberinya banyak kesabaran.
Sumber: masrawy
Saat ini belum tersedia komentar.